https://formationsantedroit.org/ ARMA 3 War Thunder – Dengan pesatnya kemajuan teknologi saat ini, tampilan grafis video game semakin mendekati realitas. Tak mengherankan jika ada orang awam yang keliru mengira cuplikan game adalah rekaman kejadian nyata.
Belakangan ini, dua game tersebut, ARMA 3 dan War Thunder, kembali menjadi sasaran pembuatan video hoaks di internet. Mengapa bisa terjadi?
ARMA 3 dan War Thunder Kembali Dimanfaatkan dalam Video Hoaks
Berdasarkan informasi yang beredar, sejumlah video hoaks telah menggunakan cuplikan adegan atau gameplay dari dua judul populer bertema militer ini: ARMA 3 dan War Thunder. Video-video ini disinyalir bertujuan sebagai propaganda terkait situasi antara Iran dan Israel.
Salah satu contohnya adalah penyebaran video gameplay ARMA 3 yang awalnya berasal dari berita milik IRGC-affiliated Tasnim News Agency. Berita tersebut kemudian menyebar luas di berbagai platform media sosial, termasuk Telegram dan X (sebelumnya Twitter).
Seperti unggahan video yang dibagikan oleh akun X bernama @PrayForOomfie. Unggahan tersebut langsung mendapatkan label verifikasi fakta di X dan dikategorikan sebagai misinformasi. Anda bisa melihat unggahannya di bawah ini.
Tak hanya ARMA 3, game buatan pengembang Gaijin Entertainment ini juga tak luput dari pemanfaatan video hoaks oleh pihak tak bertanggung jawab di internet.
Contoh lainnya adalah unggahan akun X bernama @BLOGALDOALMEIDA yang mengklaim videonya menunjukkan momen ketika pesawat Israel ditembak jatuh oleh militer Iran. Padahal, video tersebut aslinya merupakan gameplay dari game besutan Gaijin Entertainment. Tentu saja, unggahan dari akun X tersebut langsung terkena verifikasi fakta dan dikategorikan sebagai misinformasi.
Anda bisa melihat unggahannya di bawah ini.
Reaksi Komunitas Gamer
Berita mengenai pemanfaatan game ARMA 3 dan War Thunder sebagai materi hoaks di internet memicu beragam reaksi dari para gamer. Tidak sedikit dari mereka yang merasa kesal dan menganggap pembuat hoaks tersebut tidak cerdas, serta menolak keras game favorit mereka digunakan untuk tujuan negatif semacam itu.
Ada pula yang menanggapi dengan pasrah dan hanya bisa menggelengkan kepala, karena insiden semacam ini bukanlah yang pertama kali terjadi bagi komunitas game ARMA 3 dan War Thunder.
Itulah informasi terbaru mengenai bagaimana game ARMA 3 dan War Thunder kembali disalahgunakan sebagai bahan hoaks oleh pihak tak bertanggung jawab di internet. Bagaimana tanggapan Anda mengenai fenomena ini?