Peluncuran Kurang Diminati Meski Berasal dari Semesta Control
https://formationsantedroit.org/ FBC Firebreak, game spin-off dari Control besutan Remedy Entertainment, resmi dirilis pada 17 Juni 2025 di berbagai platform game. Sayangnya, game ini belum mampu menarik antusiasme yang tinggi dari para gamer seperti yang diharapkan.
Penjualan Jauh di Bawah Harapan Remedy
Dalam wawancara bersama GameSpot, Thomas Puha selaku Direktur Komunikasi Remedy Entertainment mengungkapkan kekecewaannya terhadap performa penjualan FBC Firebreak. Menurutnya, Remedy memiliki ekspektasi besar terhadap game ini, namun kenyataannya tidak sejalan dengan prediksi awal mereka.
Meski sempat diumumkan bahwa game ini telah menjangkau lebih dari satu juta pemain, angka tersebut sebagian besar berasal dari pemain yang mengaksesnya lewat layanan berlangganan seperti Xbox Game Pass dan PlayStation Plus. Banyak pengguna memilih bermain melalui layanan tersebut ketimbang membeli langsung gamenya.
Statistik Pemain di Steam Menurun
Jumlah pemain aktif di platform PC, khususnya melalui Steam, mengalami penurunan signifikan sejak hari pertama peluncurannya. Berdasarkan data dari SteamDB, saat rilis perdana, FBC Firebreak dimainkan hampir 2.000 pengguna. Namun kini, angka tersebut turun drastis menjadi kurang dari 200 pemain harian.
Grafik penurunan ini menunjukkan bahwa minat terhadap game mulai memudar hanya dalam hitungan minggu.
Remedy Tetap Komitmen Memberi Dukungan
Meski hasil yang didapatkan belum menggembirakan, Remedy tetap berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan FBC Firebreak. Puha menegaskan bahwa tim pengembang akan tetap melakukan pembaruan dengan fokus pada area yang mendapat banyak masukan dari komunitas.
Keputusan strategis telah diambil demi meningkatkan kualitas pengalaman bermain serta mempertahankan pemain yang masih aktif.