https://formationsantedroit.org/ LOS ANGELES – Kehadiran kembali peta Verdansk di game Warzone menjadi konten yang paling dinanti oleh para gamer Call of Duty. Verdansk adalah peta orisinal yang pertama kali muncul di Warzone pada tahun 2020, sebelum digantikan oleh Caldera pada Desember 2021 bersamaan dengan peluncuran Season 1 Call of Duty: Vanguard. Setelah absen selama kurang lebih tiga setengah tahun, para penggemar menyambut gembira kembalinya peta Verdansk di Season 3 Warzone.
Lonjakan Jumlah Pemain Warzone
Berdasarkan informasi yang dibagikan oleh seorang leaker terkenal, TheGhostOfHope, Activision dan Raven Software sangat senang dengan peningkatan signifikan jumlah pemain yang kembali aktif bermain CoD Warzone sejak peta Verdansk dihadirkan kembali. Jumlah pemain yang kembali ini bahkan melebihi ekspektasi awal.
Ia juga menambahkan bahwa aktivitas pemain di Xbox Game Pass dan PlayStation Store dilaporkan mengalami lonjakan yang “sangat tinggi” dibandingkan beberapa bulan terakhir. Peningkatan ini juga memberikan dampak positif pada peningkatan penjualan dan unduhan Black Ops 6 yang signifikan, didorong oleh pembaruan yang dibagikan dengan Warzone dan kembalinya Verdansk yang sangat dinantikan.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Activision sedang mempertimbangkan untuk mengambil pendekatan yang lebih terukur terhadap microtransaction kosmetik di Warzone, termasuk skin dan bundle. Tampaknya, pihak pengembang mulai menyadari kritik dari para pemain yang merasa bahwa Warzone “mulai terlihat tidak karuan” akibat crossover yang dinilai masih menjadi “mesin uang”.
Dengan demikian, Activision menyadari bahwa peningkatan jumlah pemain ini tidak hanya disebabkan oleh Verdansk, tetapi kostum yang “terlalu berwarna-warni” juga dapat menjadi faktor yang berpengaruh. Jika laporan ini akurat, maka ini adalah kali pertama Warzone mengalami peningkatan drastis dalam hal jumlah pemain. Meskipun menghadapi persaingan ketat dengan game-game populer lainnya, game free-to-play ini berhasil menarik kembali sebagian audiensnya.
Penting untuk diingat bahwa laporan ini berasal dari seorang leaker terkemuka di komunitas Call of Duty, bukan laporan resmi yang dirilis oleh pengembang. Oleh karena itu, jika laporan leaker ini terbukti akurat, ada kemungkinan Activision ingin terus mendukung Warzone dan Verdansk dengan pembaruan konten rutin untuk mempertahankan momentum dan basis pemain yang ada.